Wednesday, 10 December 2025

bersihkan manual cloudflared di ubuntu

 # Hentikan dan disable service
sudo systemctl stop cloudflared.service
sudo systemctl disable cloudflared.service

# Hapus file unit yang masih tertinggal (kalau ada)
sudo rm -f /etc/systemd/system/cloudflared.service
sudo rm -f /etc/systemd/system/cloudflared-update.service
sudo rm -f /etc/systemd/system/cloudflared-update.timer

# Reload systemd biar konfigurasi baru kebaca
sudo systemctl daemon-reload

Jalankan cloudfllared di laptopku

run the tunnel manually in your current terminal session only: 

 

 cloudflared tunnel run --token eyJhIjoiZjU3MGJlOTQyMTE5NTc2OTUxNTQ2YzVkZTg1ZTg3M2QiLCJ0IjoiZmZkMDE4ZjMtMGI2YS00OGQxLWJhNzUtNDk0YTc3YTJiZjFlIiwicyI6Ik0yTmhNMlZtWVdZdE5EWXhaQzAwTldRd0xXSmxPVEV0TXpJeE1qa3hZemd6T0RrMCJ9

 

 

Tuesday, 9 December 2025

Pasang Immich di Ubuntu

 

Bisa sekali, Guru Duan! Immich bisa dipasang dengan sangat lancar di Ubuntu 24.04, dan bahkan Immich memang direkomendasikan untuk dijalankan menggunakan Docker + Docker Compose, sehingga instalasinya rapi, mudah di-update, dan tidak mengganggu layanan lain.

Di bawah ini saya berikan panduan lengkap, jelas, dan aman untuk memasang Immich di Ubuntu 24.


Image

Image

Image

Image


✔️ Panduan Install Immich di Ubuntu 24.04

1. Pastikan Sistem Terupdate

sudo apt update && sudo apt upgrade -y

2. Install Docker & Docker Compose

Jika belum terpasang:

Install Docker

sudo apt install docker.io -y

Install Docker Compose v2

sudo apt install docker-compose-plugin -y

Cek:

docker --version
docker compose version

3. Buat Folder untuk Immich

Misalnya di /opt:

sudo mkdir -p /opt/immich
cd /opt/immich

4. Download File Docker Compose Resmi Immich

Perintah resmi:

curl -L https://github.com/immich-app/immich/releases/latest/download/docker-compose.yml -o docker-compose.yml

Tambahkan juga file environment:

curl -L https://github.com/immich-app/immich/releases/latest/download/example.env -o .env

5. Jalankan Immich

docker compose up -d

Tunggu sekitar 30–60 detik sampai semua container selesai berjalan.

Cek:

docker compose ps

6. Akses Immich

Buka browser:

http://IP-SERVER-UBUNTU:2283

Login pertama kali akan diminta membuat akun admin.


📌 Catatan Penting

  • Immich butuh RAM minimal 4 GB, idealnya 8 GB jika library foto besar.

  • Pastikan storage cukup (karena file foto/video bisa cepat membesar).

  • Versi kernel Ubuntu 24 sudah cocok untuk Immich (butuh FFMPEG & machine learning libs—sudah disediakan dalam image Docker).


❓ Guru Duan Mau Immich Dijalankan di Server Debian CBT Juga?

Kalau Guru Duan mau memasang Immich di server sekolah (Debian) atau di Proxmox, bisa saya buatin step-by-step sesuai kondisi server Guru.

Cukup jawab:

  • Dipakai di Ubuntu laptop, Debian server, atau Proxmox VM?

  • Perlu cara setting domain + HTTPS (Caddy/Nginx Traefik)?

Mengapa Immich Sebaiknya Pakai Docker?

 

Guru Duan, sebenarnya Immich bisa dipasang tanpa Docker, tetapi tim pengembang sangat merekomendasikan Docker karena membuat instalasi jauh lebih stabil, rapi, dan mudah dirawat.

Berikut penjelasan lengkapnya supaya Guru benar-benar paham mengapa Docker menjadi pilihan utama Immich.


🧠 Mengapa Immich Sebaiknya Pakai Docker?

Image

Image


1. Immich terdiri dari banyak komponen

Immich bukan satu aplikasi tunggal. Ia terdiri dari beberapa layanan:

  • server (backend)

  • web interface

  • machine learning service

  • microservices (ffmpeg, thumbnailing, queue worker)

  • database PostgreSQL

  • Redis

  • storage adapter

Kalau pasang manual (tanpa Docker), Guru harus:

  • install Node.js versi tepat

  • install PostgreSQL & Redis

  • install FFmpeg dengan codec tertentu

  • mengatur environment variable

  • memantau semua service secara manual

👉 Ribet sekali dan rawan error.

Dengan Docker:

  • semua komponen dibungkus dalam satu file docker-compose.yml

  • tinggal jalankan docker compose up -d

  • semua versi software sudah pasti cocok


2. Update Immich jadi sangat mudah

Tanpa Docker, update Immich berarti:

  • tarik repo baru

  • build ulang Node server

  • update dependency

  • update database

Dengan Docker:

docker compose pull
docker compose up -d

Dua perintah saja, update selesai.


3. Tidak mengganggu sistem Ubuntu

Instalasi manual bisa mencampur:

  • Node versi lain

  • Paket library tertentu

  • FFmpeg custom build

  • PostgreSQL system-wide

Akhirnya:

  • server menjadi kacau

  • aplikasi lain bisa terganggu

Sedangkan Docker:

  • semua dependency terisolasi

  • tidak mengubah sistem host


4. Lebih aman dan mudah dicadangkan

Backup seluruh Immich cukup backup:

  • folder /opt/immich (config)

  • folder upload (foto/video)

  • volume Docker PostgreSQL

Restore tinggal jalankan ulang Docker Compose.


5. Sangat direkomendasikan developer Immich

Di dokumentasi resmi Immich, tim pengembang menulis bahwa:

  • instalasi stabil hanya dijamin jika menggunakan Docker

  • instalasi manual tidak didukung penuh

  • bug troubleshooting lebih mudah di Docker


📝 Kesimpulan

Tidak wajib, tapi sangat dianjurkan memakai Docker karena:

Tanpa Docker Dengan Docker
Instalasi rumit Instalasi mudah
Banyak dependency manual Semua sudah dikemas
Update sulit Update 2 perintah
Potensi error tinggi Stabil dan teruji
Sulit backup Backup simpel

Jika Guru Duan ingin, saya bisa siapkan:

  • file docker-compose.yml yang sudah lengkap

  • instalasi Immich untuk Ubuntu 24, Debian CBT, atau Proxmox

  • cara pakai Immich sebagai backup otomatis dari HP siswa/guru

Mau diarahkan untuk install Immich sekarang juga?

Saturday, 6 December 2025

Perintah mpv video atau audio onlye

 perintah ini berhasil:

audio only:
mpv --no-video --ytdl-raw-options=force-ipv4= \
'https://www.youtube.com/watch?v=rubvlblOyzI&pp=ygUMYWlzaHdhIG5haGxh'


video
mpv --ytdl-raw-options=force-ipv4= --ytdl-format=best \
'https://www.youtube.com/watch?v=rubvlblOyzI&pp=ygUMYWlzaHdhIG5haGxh'

Perintah di terminal ubuntu alias

alias cetakizin='ssh root@100.106.40.93 print_remote_surat'
alias yta='mpv --no-video --ytdl-raw-options=force-ipv4= --ytdl-format=best'
alias ytv='mpv --ytdl-raw-options=force-ipv4= --ytdl-format=best'

Friday, 5 December 2025

Rencana 10 Foto Pertama yang Paling Mudah Lolos Shutterstock

Saya susun khusus agar:
bisa dibuat di rumah
minim properti
cahaya mudah
peluang diterima tinggi

1) Keyboard laptop close-up (tanpa logo)
Angle: sedikit miring / straight top-down
Clean, kontras rendah, fokus tajam

2) Mouse di atas background putih
Sangat aman
Gunakan reflector agar bayangan lembut

3) Pulpen + buku catatan (flatlay)
Populer untuk artikel pendidikan & kantor

4) Mug putih kosong
Laris untuk template desain & iklan

5) Tanaman kecil (monstera / kaktus)
Ambil di dekat jendela
Background minimalis

6) Flashdisk / charger
Hilangkan merk
Angle close-up clean lighting

7) Tekstur kayu meja
Penuh frame
Fokus rata
Berguna untuk background digital

8) Kopi hitam di cangkir putih
Ambil top-down
Pastikan tidak ada noise

9) Alat tulis: pensil, penghapus, cutter (flatlay)
Banyak digunakan untuk edukasi dan blogging

10) Gedung sekolah / ruang kelas minimalis
Foto outdoor: pakai cahaya lembut (pagi 7–9)
Luruskan perspektifRencana 10 Foto Pertama yang Paling Mudah Lolos Shutterstock
Saya susun khusus agar:
bisa dibuat di rumah
minim properti
cahaya mudah
peluang diterima tinggi

1) Keyboard laptop close-up (tanpa logo)
Angle: sedikit miring / straight top-down
Clean, kontras rendah, fokus tajam

2) Mouse di atas background putih
Sangat aman
Gunakan reflector agar bayangan lembut

3) Pulpen + buku catatan (flatlay)
Populer untuk artikel pendidikan & kantor

4) Mug putih kosong
Laris untuk template desain & iklan

5) Tanaman kecil (monstera / kaktus)
Ambil di dekat jendela
Background minimalis

6) Flashdisk / charger
Hilangkan merk
Angle close-up clean lighting

7) Tekstur kayu meja
Penuh frame
Fokus rata
Berguna untuk background digital

8) Kopi hitam di cangkir putih
Ambil top-down
Pastikan tidak ada noise

9) Alat tulis: pensil, penghapus, cutter (flatlay)
Banyak digunakan untuk edukasi dan blogging

10) Gedung sekolah / ruang kelas minimalis
Foto outdoor: pakai cahaya lembut (pagi 7–9)
Luruskan perspektif

Tuesday, 2 December 2025

Supaya Nama Lengkap muncul di bagian atas CBT

 

dengan Pengaturan ini nama lengkap sudah muncul di atas sebelah kanan
di Additional HTML
bagian Before BODY is closed additionalhtmlfooter
<script>
document.addEventListener('DOMContentLoaded', function() {
    // cari avatar inisial di usermenu
    var avatar = document.querySelector('.usermenu .userinitials[title], .usermenu .userinitials[aria-label]');
    if (!avatar) return;

    // ambil full name dari title atau aria-label
    var fullname = avatar.getAttribute('title') || avatar.getAttribute('aria-label');
    if (!fullname || !fullname.trim()) return;

    // kalau sudah pernah ditambah, jangan dobel
    if (avatar.parentNode.querySelector('.userfullname')) return;

    // buat span teks nama
    var span = document.createElement('span');
    span.className = 'userfullname';
    span.textContent = ' ' + fullname; // spasi di depan biar agak renggang

    // tempel setelah avatar (di dalam span.avatar current)
    avatar.parentNode.appendChild(span);
});
</script>

dan di bagian Appearence Theme Boost Advanced Setting
RAW SCSS
/* --- Sembunyikan footer --- */
#page-footer {
    display: none !important;
}

.footer {
    display: none !important;
}

#page-wrapper #page-footer {
    visibility: hidden !important;
}

/* --- (nanti dipakai kalau perlu) --- */
.usermenu .usertext {
    display: inline !important;
}

Friday, 28 November 2025

CBT via LAN, lebih pakai HTTP daripada HTTPS

 

Guru Duan… untuk CBT via LAN, khususnya jaringan lokal tertutup seperti kelas ujian, jawabannya sebenarnya tegas, sederhana, dan didukung pengalaman banyak sekolah:

🟩 CBT via LAN: LEBIH BAIK menggunakan HTTP (NON-HTTPS).

Dan berikut alasannya — saya jelaskan dengan bahasa yang enak dibaca tapi tetap teknis dan presisi.


🟢 1. LAN = lingkungan aman dan tertutup

Siswa tidak bisa:

  • memasang Sniffer (karena tidak punya akses raw socket)

  • melakukan man-in-the-middle dari luar

  • masuk dari luar jaringan

LAN adalah ruang makan keluarga: semuanya sudah kenal dan aman.

Pada LAN, HTTPS tidak menambah keamanan yang berarti.


🟢 2. HTTPS menambah beban CPU server Moodle

Meskipun kecil, pada CBT beban itu terasa.

HTTPS berarti:

  • encryption

  • decryption

  • handshake

  • certificate validation

Untuk server dengan banyak siswa, ini bisa menambah 20–35% overhead.

HTTP hanya lewat seperti angin — ringan, cepat, tanpa beban.


🟢 3. HTTPS lokal sering menimbulkan masalah browser

Dalam LAN:

Jika pakai sertifikat self-signed:

  • Chrome munculkan warning merah

  • “Your connection is not private”

  • Siswa bingung

  • Akses ditolak kecuali klik “Advanced → Proceed”

  • Menghabiskan waktu CBT

Jika pakai sertifikat resmi Internet:

  • Tidak bisa dipakai untuk 192.168.x.x tanpa DNS domain

  • Mengharuskan akses via domain (yang malah dicegat Cloudflared)

Browser sangat sensitif terhadap HTTPS di LAN.


🟢 4. HTTP lebih stabil untuk klien lama

Banyak komputer sekolah, laptop pinjaman, dan HP lama siswa:

  • punya SSL library yang kadang error

  • memiliki jam sistem salah (certificate invalid)

  • atau cache SSL kacau saat ujian

HTTP menghindari semua masalah itu.


🟢 5. Akses LAN lebih cepat tanpa enkripsi

CBT butuh kecepatan dan stabilitas.

HTTP → paket langsung lewat
HTTPS → ada proses kriptografi

Selisihnya memang kecil per request, tetapi untuk:

  • 36 siswa

  • 50 siswa

  • 100 siswa

perbedaan itu terasa saat submit soal.


🟢 6. Pengalaman sekolah lain

Sekolah-sekolah yang menggunakan:

  • Moodle CBT

  • AKM mandiri

  • Exambrowser

  • e-Learning lokal

  • Latihan UTBK lokal

semuanya memakai:

http://192.168.xx.xx

karena paling stabil, paling ringan, dan paling tidak bikin keributan.


🟩 KESIMPULAN BESAR

Untuk CBT dalam jaringan lokal 192.168.100.x, pilihan terbaik adalah:

HTTP (NON-HTTPS)

Karena:

  • ✔ Tidak ada risiko keamanan di LAN

  • ✔ Lebih ringan

  • ✔ Lebih cepat

  • ✔ Tidak ada warning browser

  • ✔ Lebih stabil saat siswa submit

  • ✔ Bebas masalah sertifikat


🟦 Jika Guru tetap ingin HTTPS LAN

Bisa juga, tetapi harus:

  • pakai domain lokal dengan CA internal

  • atau pakai cert self-signed dan install di semua client

  • atau pakai domain publik via Cloudflare (tapi ini tidak LAN-only)

Tidak praktis untuk CBT.


🟢 Jadi rekomendasi final saya:

Gunakan:

http://192.168.100.14

Fokus pada stabilitas — itu yang paling penting dalam ujian.

Kalau Guru ingin, saya bisa buatkan:

  • panduan akses LAN-only

  • SOP network CBT

  • Best practice firewall supaya hanya LAN yang boleh akses

  • Blok semua akses internet siswa

Tinggal bilang saja 🙏

Thursday, 27 November 2025

Backup Moodle di debian server cbt

  # Backup code Moodle
sudo tar -czvf /home/admincbt/moodle-code-$(date +%F).tar.gz -C /var/www/html moodle

# Backup moodledata
sudo tar -czvf /home/admincbt/moodledata-$(date +%F).tar.gz -C /var moodledata

# Backup database
sudo mysqldump -u root -p moodle > /home/admincbt/moodle-db-$(date +%F).sql



============================
Untuk mengecek detail semua file di dalam /home/admincbt, termasuk ukuran (size), waktu, dan hak akses, jalankan perintah berikut di terminal:
ls -lh /home/admincbt
============================
Kompresi database agar hemat ruang:
gzip /home/admincbt/moodle-db-2025-07-11.sql

============================
kirim ke laptop dari laptop
rsync -avzP admincbt@debian-cbt:/home/admincbt/moodle-code-2025-11-27.tar.gz ~/cbt/
rsync -avzP admincbt@debian-cbt:/home/admincbt/moodledata-2025-11-27.tar.gz ~/cbt/
rsync -avzP admincbt@debian-cbt:/home/admincbt/moodle-db-2025-11-27.sql ~/cbt/

verifikasi:
$ ls -lh ~/cbt/{moodle-code-2025-11-27.tar.gz,moodledata-2025-11-27.tar.gz,moodle-db-2025-11-27.sql}
-rw-r--r-- 1 dhwan dhwan 125M Nov 27 10:15 /home/dhwan/cbt/moodle-code-2025-11-27.tar.gz
-rw-r--r-- 1 dhwan dhwan  34M Nov 27 10:16 /home/dhwan/cbt/moodledata-2025-11-27.tar.gz
-rw-r--r-- 1 dhwan dhwan  29M Nov 27 10:20 /home/dhwan/cbt/moodle-db-2025-11-27.sql

Tuesday, 25 November 2025

Jaringan Lokal untuk Ujian dengan AP

 

Baik Guru Duan, karena ujian lokal only (client → server 192.168.100.14, tanpa internet), maka kualitas WiFi = murni ditentukan oleh AP dan interferensi, bukan ISP.

Ini sangat menguntungkan, karena kita bisa membuat jaringan se-stabil LAN, meski pakai WiFi.

Berikut pengaturan terbaik khusus ujian lokal-only untuk AP UniFi, Libera, TP-Link, dan ASUS agar tidak putus sama sekali.


🎯 PRINSIP UTAMA JARINGAN LOKAL UNTUK UJIAN

  1. Channel harus LOCK, jangan Auto.

  2. Bandwidth channel 20 MHz (bukan 40 MHz) → lebih stabil.

  3. Nonaktifkan semua fitur “smart” yang bikin AP memutus client

  4. Matikan power saving di laptop siswa

  5. AP jangan overload client

Karena server 192.168.100.14 sangat dekat (LAN), tidak perlu kecepatan tinggi → yang penting stabil.


🟦 1. SETTING UBIQUITI UNIFI AC PRO (UNTUK PSB, 25 CLIENT)

(Ini yang paling penting!)

Masuk UniFi Controller, lalu:


✔ Wireless → Radios

2.4 GHz

  • Channel: 11

  • Channel Width: 20 MHz

  • Transmit Power: Medium

  • Legacy Support: OFF

  • Airtime Fairness: ON

  • Minimum RSSI: OFF

5 GHz

  • Channel: 44 (atau 48)

  • Channel Width: 20 MHz

  • Transmit Power: Medium

  • Band Steering: Prefer 5 GHz

Kenapa Medium?
→ Agar jangkauan balance, client tidak terlalu jauh tapi tetap stabil.


🟩 2. SETTING AP LIBERA (UNTUK RUANG KOMPUTER)

Biasanya menu seperti router biasa:

✔ Wireless Basic

  • Mode: 802.11n only

  • Channel: 1

  • Channel Width: 20 MHz

  • Output Power: 100%

  • Disable “AP Isolation”

✔ Wireless Advanced

  • Disable:

    • WMM APSD

    • Airtime Fairness (kalau ada)

    • Beamforming (kalau ada)


🟧 3. TP-LINK WA801ND (Ruang Bahasa)

✔ Wireless

  • Mode: 11n only

  • Channel: 6

  • Channel Width: 20 MHz

  • Transmit Power: High

✔ Advanced

  • WMM: Enable, tapi

  • WMM APSD: Disable

✔ DHCP: OFF


🟥 4. ASUS RT-N14UHP (Jika masih dipakai di tempat lain)

✔ Wireless → General

  • Mode: N only

  • Channel: 11 atau 1 (pilih ruangan yang aman)

  • Channel bandwidth: 20 MHz

✔ Wireless → Professional

Disable:

  • Airtime Fairness

  • Roaming Assistant

  • WMM APSD

  • Beamforming

  • Multicast enhancement

Ini sangat penting untuk stabilitas CBT.


📌 SKEMA CHANNEL UNTUK 3 RUANG (AGAR TIDAK BENTROK)

Menggunakan 3 channel non-overlap 2.4 GHz:

Ruangan AP Channel
Ruang Komputer Libera 1
Ruang Bahasa tp-link WA801ND 6
Ruang PSB UniFi AC Pro 11

Ini adalah skema ANBK nasional.
Dengan channel lock seperti ini → interference jauh berkurang.


📟 5. CHECK STABILITAS

Suruh siswa tes 5 detik sebelum mulai ujian:

ping 192.168.100.14 -t   (Windows)
ping 192.168.100.14      (Linux)

Hasil ideal:

  • Latency 1–5 ms

  • Loss = 0%

Kalau loss > 2% → AP overload atau channel salah.


🧭 6. Pembagian AP paling ideal

Berdasarkan AP yang Guru Duan punya:

✔ Ruang PSB (25 WiFi)

Gunakan UniFi AC Pro

✔ Ruang Komputer (7 WiFi)

Gunakan AP Libera

✔ Ruang Bahasa (7 WiFi)

Gunakan TP-Link WA801ND

Ini pembagian paling stabil dengan perangkat yang ada sekarang.


📩 Jika Guru Duan mau

Silakan foto / screenshot setting Wireless dari:

  • UniFi AC Pro

  • AP Libera

  • TP-Link WA801ND

  • ASUS (jika dipakai)

Saya akan langsung:
✔ Koreksi
✔ Sesuaikan
✔ Pastikan semua AP teroptimasi untuk ujian lakal-only

Siap bantu sampai koneksi benar-benar stabil, Guru Duan.

Monday, 24 November 2025

Saran Optimasi AP untuk CBT

 

Baik Guru Duan, setelah diperjelas topologi dan jumlah client, sekarang masalah WiFi putus saat ujian sudah sangat terlihat sumbernya.

Saya rangkum dahulu:


📌 Topologi Akurat

Server (192.168.100.14)
   ↓
Switch TL-SG1008D
   ├── Ruang Komputer (±34 client)
   │       └── AP TP-Link WA801ND → ±7 laptop via WiFi
   ├── Ruang Bahasa (±35 client)
   │       └── AP TP-Link WA801ND → ±7 laptop via WiFi
   └── Ruang PSB (±25 client)
           └── AP ASUS RT-N14UHP → ±25 client via WiFi

🎯 Masalah Utama yang Pasti Terjadi

1. TP-Link WA801ND tidak cocok untuk >7–10 client

Model ini:

  • hanya Access Point kelas low-end

  • RAM kecil

  • CPU kecil

  • optimal maks 8–10 client saja
    (lebih dari itu mulai drop, ping tinggi, kadang disconnect)

→ UNTUK CBT: WA801ND adalah bottleneck utama.

Tapi karena laptop WiFi hanya ±7 per ruang → masih aman, asal setting benar.

2. ASUS RT-N14UHP melayani 25 client

Ini masalah paling besar.

AP ASUS rumahan sangat tidak cocok untuk:

  • 15 client

  • traffic intensif (CBT)

  • koneksi realtime

Biasanya akan terjadi:

  • WiFi drop

  • ping ke server putus (timeout 1–3 detik)

  • client dilempar ke channel lain

  • CPU AP 100%

25 client via WiFi di 1 AP rumahan = pasti sering putus.


🚨 Saran Solusi (mulai dari yang bisa Guru Duan lakukan paling cepat)


A. Optimasi AP agar tidak putus (langsung bisa diterapkan)

AP TP-LINK WA801ND (Ruang Komputer & Bahasa)

Setting terbaik:

  • Mode → Access Point

  • Wireless → 802.11n only

  • Channel Width → 20 MHz

  • Channel:

    • Ruang Komputer → Channel 1

    • Ruang Bahasa → Channel 6

  • Transmit Power → High

  • Disable:

    • WMM APSD

    • Client Isolation

  • Enkripsi → WPA2-PSK AES

  • DHCP → OFF

Dengan ini 7 laptop harusnya stabil.


B. ASUS RT-N14UHP (Ruang PSB)

Ini yang berat, 25 client di 1 AP.
Tapi masih bisa dioptimalkan:

  • Mode Wireless → N only

  • Channel Width → 20 MHz

  • Channel → 11
    (supaya tidak bentrok dengan 1 dan 6 dari ruangan lain)

  • Transmit Power → 100%

  • Disable:

    • Roaming Assistant

    • Airtime Fairness

    • WMM Power Save

    • Beamforming (kalau ada)

  • Band Steering → OFF

  • DHCP → OFF

Ini mengurangi putus, tetapi tidak menyelesaikan overload AP.


🚨 C. Solusi STRATEGIS untuk PSB (25 client via WiFi)

Agar 100% stabil, PSB harus:

✔ Menambah 1 AP tambahan di PSB

Kenapa?

Karena 25 client = beban besar untuk AP rumahan.

Ideal:

  • 1 AP → 12–15 client maksimal (untuk ujian)

Jadi PSB perlu:

AP 1 → 12 client
AP 2 → 12 client

Bisa pakai AP murah TL-WA801ND (karena laptopnya 25 pcs, bukan HP).

Atau kalau punya budget:

  • TP-Link Omada EAP115 (murah tapi kuat)

  • EAP225 (lebih kuat)


📊 Prediksi Stabilitas (realistis)

Ruangan AP Client WiFi Kondisi
Komputer WA801ND 7 Aman setelah optimasi
Bahasa WA801ND 7 Aman setelah optimasi
PSB ASUS RT-N14UHP 25 Risiko tinggi putus, butuh tambah AP

📌 Rekomendasi Paling Cepat & Murah

👉 Tambah 1 AP TP-Link TL-WA801ND di PSB

Biaya 300–350 ribu.
Setelah itu:

  • AP1 = channel 1

  • AP2 = channel 11

  • Sebar client 12–12

Dijamin 90% stabil.


📌 Rekomendasi Paling Ideal

👉 Ganti semua AP menjadi Omada EAP115/EAP225

Jika ingin kualitas setara Ujian Nasional / ANBK.


💬 Jika Guru Duan mau**

Saya bisa bantu detail mapping:

  • channel antar ruangan

  • pengaturan tiap AP (menu demi menu)

  • rekomendasi posisi AP

  • pembagian client per AP

Cukup kirim:

  • denah ruangan PSB

  • posisi AP saat ini

  • jumlah laptop

  • jarak dari switch ke AP

Saya bantu sampai koneksi ujian stabil tanpa putus.