Bahaya mengancam Anda yang menggunakan aplikasi berbasis Java. Seperti diketahui, Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam. Saat ini java merupakan bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis web.
Sehingga tidak mengherankan jika para hacker, dan attacker menjadikan aplikasi berbasis java sebagai alat melancarkan kejahatannya. Bahkan mereka telah membuat Trojan horse zero-day bernama Mal/JavaJar-B, untuk menyerang sistem Windows, Linux, Unix. Exploit ini diedarkan melalui paket yang disebut "Blackhole" dan "NuclearPack." Targetnya adalah platform java versi 1.7 update 10.
Oleh karenanya, banyak para pakar keamanan (security expert) menghimbau agar para pengguna PC untuk men-disable segera aplikasi Java. Ini setelah ditemukan bukan hanya Blackhole dan NuclearPack yang dibuat para hacker, tetapi juga terdapat Redkit dan Cool.
Memang, Oracle telah merilis pembaharuan Java pada situs resminya. Dan pembaharuan ini sebaiknya segera diinstall di komputer/laptop para pengguna aplikasi Java. Akan tetapi, yang terjadi biasanya adalah, versi lama dari Java tidak hilang sepenuhnya setelah diinstall versi baru. Versi lama masih ada, dan ini lah celah keamanan yang dapat dimanfaatkan para hacker dan pelaku cyber crime melancarkan kejahatannya.
Oleh karenya, mitigasi yang perlu segera dilakukan oleh para pengguna PC seperti kita sekarang adalah segera memeriksa Java, apakah benar-benar telah di uninstall sepenuhnya atau sudah dinonaktifkan (disable). Petunjuk untuk proses un-install versi lama bisa dilihat disini.
Semoga bermanfaat
0 comments:
Post a Comment